Assalamualaikum..
Sudah cukup lama tidak
menulis apapun. Banyak hal yang terjadi padaku dalam setahun ini. Suka, luka
lara semuanya berteriak dalam kehidupanku. Satu tahun ini pelajaran yang
berharga banyak menghampiriku. Meninggalkan dan ditinggalkan adalah hal yang menyapaku,
memberiku pelajaran tentang hidup sosial dan mandiri.
Meninggalkan mengajarkanku
bagaimana untuk menghargai orang yang selalu mencintai kita dan melakukan
banyak hal untuk kita. Sesungguhnya selalu ada orang yang seperti itu di
sekeliling kita, kita hanya tidak menyadarinya saja. Dia akan terasa ada, hanya
jika dia telah kita tinggalkan. Dalam posisi ini kita adalah orang yang
meninggalkan. Aku pernah dalam posisi ini, bukankah itu menyedihkan? Harus kehilangan
orang yang selalu ada untuk kita hanya karena memandangnya tidak ada. Menyesali
dan menangisi adalah hal yang tidak perlu dilakukan meskipun aku aku penah
melakukannya. Namun, sadarlah dan cintailah yang masih bersedia berada di sisi
kita dan menyemangati kita, karena mungkin saja Allah memberi kehidupan kepada
kita hingga saat ini adalah untuk bermanfaat bagi mereka yang kita cintai dan
mencintai kita.
Bagaimana dengan
ditinggalkan? Itu juga melukai begitu dalam. Mengisinya sepanjang malam adalah
hal yang paling mengerikan dan aku pernah juga melakukannya. Komplek sekali
rasanya, tapi begitulah hatiku menuntutnya. Jika kalian pernah melihat beberapa
adegan dalam drama koreamengenai pria baik yang dicintai banyak orang dan ia
menolak satu gadi karena ia mencintai gadis lainnya apa yang kalian rasakan
ketika gadis yang ditolak itu menangis? Bahagiakah? Senangkah? Dulu sekali
sebelum aku merasakan tatapan hina orang yang pernah menyatakan cintanya dengan
membabibuta aku akan tertawa melihat adegan drama tersebut. Tapi sekarang aku
rasa aku akan bersimpati. Tahukan kalian tentang bagaimana mencintai? Apakah ada
orang yang mencintai karena tidak pernah mendapat perhatian dari yang dicintai?
Tentu tidak. Jika ada cinta , maka ada dua pihak yang terlibat. Bila ia ditolak
saat menyatakan cintannya atau di putuskan saat mempertahankan cintanya saat
itulah cinta lain tumbuh dan mengalahkannya. Sejak saat itu aku mencoba
memahami dua dari berbagai sisi, baik dan buru, positif dan negatif, pria dan
wanita. Terimakasih telah meninggalkanku sehingga aku belajar untuk bertahan
dan hidup lebih baik.
No comments:
Post a Comment